Kegiatan Literasi Kelas di SMP Negeri 1 Pasawahan

 Pasawahan, Rabu 3 Oktober 2023

Tentu Kalian sering mendengar atau membaca pepatah “buku adalah jendela dunia”. Pepatah tersebut seolah  mengisyaratkan bahwa semua wawasan tentang dunia bisa didapatkan hanya dari membaca buku. Meskipun saat ini sudah memasuki era digital, bukan berarti buku ditinggalkan begitu saja. 

Kecintaan seseorang pada buku akan senantiasa tercermin pada kemampuan literasi dan perilakunya, terlebih dalam menyikapi banyaknya berita hoax yang sering beredar di media sosial. 

Untuk menumbuhkan kecintaan membaca buku, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan meluncurkan gerakan literasi sekolah (GLS).

Gerakan literasi sekolah adalah gerakan yang bertujuan untuk menjadikan sekolah sebagai tempat untuk belajar (membaca dan menulis) agar warganya bisa selalu literat sepanjang hidup dengan melibatkan peran publik. 

Gerakan literasi sekolah ini wajib digalakkan karena minat membaca dan menulis masyarakat Indonesia masih tergolong minim. Program literasi sekolah ini diharapkan mampu membangkitkan minat membaca dan menulis sejak dini.

Tujuan gerakan literasi sekolah dibagi menjadi dua, yaitu tujuan umum dan khusus.

1. Tujuan umum

Tujuan umum gerakan literasi sekolah adalah menumbuhkan dan mengembangkan budi pekerti para peserta didik agar menjadi insan literat sepanjang hidup melalui ekosistem literasi yang dibangun dalam gerakan literasi sekolah.

2. Tujuan khusus

Tujuan khususnya adalah sebagai berikut :

1. Membentuk budaya literasi di lingkungan sekolah.

2. Meningkatkan insan literat di lingkungan sekolah.

3. Meningkatkan pengelolaan pengetahuan di lingkungan sekolah melalui sekolah ramah anak yang menyenangkan.

4. Menjadi wadah untuk menumbuhkan strategi membaca, sehingga keberlanjutan pembelajaran bisa selalu dihadirkan.

Ada juga Manfaat gerakan literasi sekolah yaitu:

1. Memperkaya pengetahuan kosa kata.

2. Meningkatkan pemahaman mata pelajaran Bahasa Indonesia.

3. Menambah informasi dan wawasan baru.

4. Meningkatkan kreativitas peserta didik dalam menulis dan menyusun kata-kata.

5. Mengasah daya ingat melalui membaca.

6. Meningkatkan kepekaan terhadap informasi yang muncul di media.

Prinsip literasi sekolah merupakan pedoman yang mendasari gerakan literasi sekolah. Adapun prinsip literasi sekolah adalah sebagai berikut:

1. Literasi sekolah harus disesuaikan dengan perkembangan peserta didik berdasarkan karakteristiknya.

2. Pelaksanaannya harus berimbang dengan berbagai jenis/ragam teks serta memperhatikan hal-hal yang dibutuhkan peserta didik.

3. Berlangsung secara terintegrasi dan menyeluruh untuk semua kurikulum.

4. Literasi sekolah harus dijalankan secara berkelanjutan.

5. Literasi harus disertai kegiatan kecakapan dalam berkomunikasi secara lisan.

6. Dilakukan dengan mempertimbangkan keberagaman.

Kegiatan Literasi Kelas sudah berjalan di SMP Negeri 1 Pasawahan, Kegiatan rutin ini dilaksanakan untuk menumbuhkan minat baca peserta didik serta meningkatkan keterampilan membaca. Kegiatan Literasi Kelas ini dilakukan rutin setiap satu minggu sekali yang bertujuan untuk menstimulasi peserta didik agar mampu mengembangkan keterampilan berbahasanya, menyimak, menulis, membaca dan berbicara. Kegiatan literasi kelas ini dilakukan selama 40 menit sebelum pembelajaran inti dimulai. Selain membaca dan menulis, peserta didik juga di latih untuk membacakan hasil literasi didepan Bapak/Ibu Guru serta teman sekelasnya.

Itulah kegiatan disetiap minggu dihari selasa di SMP Negeri 1 Pasawahan.

Rohmatunnisa, S.Pd